Text
Integrasi Multidimensi Agama & Sains
yang selalu berpijak pada objektivitas data-data keilmuan yang dikum-pulkan, kekokohan analisis, semangat tanpa pamrih dalam mengabdi kebenaran, dan sikap yang mementingkan nilai moral, yang merupa-kan hal yang penting sekali, bahkan mutlak, demi memperkuat, mem-perkaya, dan melindungi sektor lain kehidupan intelektual, rohani, dan praktis umat manusia (2006: 32). Dalam konteks seperti inilah Mehdi Golshani, tokoh yang menja-di obyek kajian ini, telah melakukan kontribusi nyata dengan—salah satunya--menyusun sebuah buku bertajuk The Holy Quran and the Science of Nature pada 1986, yang edisi Indonesianya diterbitkan oleh Penerbit Mizan pada 1988 dengan judul Filsafat Sains Menurut al-Quran. MENDEFINISIKAN SAINS DAN AGAMAIstilah “sains” atau “ilmu, dalam pengertian lengkap dan kom-prehensif, adalah serangkaian kegiatan manusia dengan pikirannya dan menggunakan berbagai tata cara sehingga menghasilkan sekum-pulan pengetahuan yang teratur mengenai gejala-gejala alami, kema-syarakatan, dan perorangan untuk tujuan meraih kebenaran, pema-haman, penjelasan, atau penerapan
BMM-004195-MAN1 | Tersedia | ||
BMM-011721-MAN1 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain