Text
Malin kundang merantau ke ibu kota
Malinkundang kebingungan. Ternyata, Jakarta tidak bersahabat buatnya. Bukannya sukses, Malinkundang malah bertemu dengan kondektur bus, tukang tambal ban, penjual es dawet, hingga pengemis misterius. Bukannya senang, Malin terus-terusan tertimpa sial. Padahal Malin ingin bahagia. Malin ingin agar ibunya tidak berjualan tempe keliling desa lagi. Bisakah Malin sukses di ibukota?
BMM-032747-MAN1 | Tersedia | ||
BMM-033016-MAN1 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain